Tuesday 13 February 2018

Tenaga Endogen


Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam perut bumi. Tenaga endogen merupakan kekuatan yang mendorong terjadinya pergerakan kerak Bumi. Pergerakan ini disebut diastropisme.
Tenaga Endogen biasa disebut juga tenaga tektonik.  Tenaga ini biasanya bersifat membentuk atau membangun. Tenaga endogen terdiri dari gempa bumi (seisme), vulkanisme, dan proses diatropisme (tektonisme). 
1.      Gempa Bumi
·        Gempa bumi adalah peristiwa bergetarnya lapisan bumi sebagai akibat adanya pergeseran lapisan kulit bumi.
·   Ilmu yang khusus mempelajari tentang gempa bumi disebut seismologi. Sedangkan alat yang digunakan untuk mengukur kekuatan gempa disebut seismograf.
Macam-macam gempa diantaranya:
Ø  Berdasarkan faktor penyebabnya
1)      Gempa tektonik adalah jenis gempa bumi yang disebabkan oleh pergeseran lempeng plat tektonikGempa ini terjadi karena besarnya tenaga yang dihasilkan akibat adanya tekanan antar lempeng batuan dalam perut bumi. Gempa bumi ini adalah jenis gempa yang paling sering dirasakan, terutama di Indonesia.
2)      Gempa vulkanik adalah jenis gempa bumi yang terjadi karena aktivitas gunung api.
3)      Gempa runtuhan/terban adalah jenis gempa bumi yang terjadi karena runtuhan tanah. Gempa ini terjadi di gua-gua kapur dan daerah penambangan bawah tanah.
4)      Gempa buatan adalah jenis gempa bumi yang terjadi akibat ulah manusia.

Ø  Berdasarkan letak terjadinya
1)      Gempa episentrum, yaitu gempa yang terjadi ditepi kerak/lempeng samudra maupun lempeng benua.
2)      Gempa hiposenstrum, yaitu gempa yang terjadi pada kedalaman tertentu pada lempeng samudra maupun lempeng benua.

Ø  Berdasarkan letak hiposentrumnya
1)      Gempa dalam, yaitu gempa yang hiposetrumnya terletak antara 300-700 km di bawah permukaan bumi.
2)      Gempa menengah (Gempa Intermidier), yaitu gempa yang hiposentrumnya terletak antara 100-300 km dibawah permukaan bumi.
3)      Gempa dangkal, yaitu gempa yang hiposentrumnya terletak kurang dari 100 km dibawah permukaan bumi.

Ø  Berdasarkan bentuk episentrumnya
1)      Gempa linier, jika episentrumnya berbentuk garis. Gempa linier biasanya terjadi pada gempa tektonik. Sebab tanah patahan merupakan sebuah garis dan bukan titik.
2)      Gempa sentral, jika episentrumnya berbentuk titik. Gempa Vulkanik dan gempa runtuhan adalah beberapa contoh jenis gempa sentral.

Ø  Berdasarkan intensitasnya
1)      Gempa dengan intensitas/kekuatan tinggi (macroseisme), dapat diketahui tanpa menggunakan alat.
2)      Gempa dengan intensitas/kekuatan kecil (microseisme), dapat diketahui dengan alat pengukur gempa.

2.      Vulkanisme
·         Vulkanisme yaitu segala peristiwa yang berhubungan dengan menyusupnya magma atau keluarnya magma kepermukaan bumi.
·         Magma adalah cairan pijar dan panas yang terdapat dalam perut bumi.
·         Lava adalah magma yang sudah ke;uar ke permukaan bumi.

3.      Diastropisme (Tektonisme)
·         Tektonisme adalah tenaga yang bekerja dari dalam bumi yang mengakibatkan pergeseran dari perubahan posisi lapisan batuan sehingga mengubah bentuk muka bumi.

Daftar Pustaka
Buku Pendamping Siswa, Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas VII Semester 1 KTSP

Saturday 3 May 2014

Daftar Judul


Judul Postingan

Tinggal Pilih - Tunggu beberapa Menit - Klik Skip Ad - Terbuka halaman Postingan

TERIMA KASIH BANYAK TELAH MENGUNJUNGI BLOG SAYA...

1. Geografi Permukiman
2. Geografi
3. Teks Film The Private Life Of Plants Episode 1 (Subtitle Bahasa Indonesia)
4. Teks Film The Private Life Of Plants Episode 2 (Subtitle Bahasa Indonesia)
5. Teks Film The Private Life Of Plants Episode 3 (Subtitle Bahasa Indonesia)
6. Teks Film The Private Life Of Plants Episode 4 (Subtitle Bahasa Indonesia)
7. Pemanasan Global
8. Pengertian Konservasi
9. Ekosistem
10. Pengertian Pendidikan Menurut Para Ahli
11. Pengertian Peta
12. Klasifikasi Laut
13. Batuan Metamorf
14. Batuan Sedimen
15. Makalah Jenis-jenis Sumber Daya Alam dan Pemanfaatannya
16. Pengertian Klimatologi
17. Pengertian Sumberdaya Manusia
18. Tenaga Pembentuk Muka Bumi
19. Batuan Kulit Bumi
20. Konservasi Tanah
21. Tsunami
22. Pengertian Hidrologi
23. Pengertian SIG menurut para ahli
24. Biogeografi
25. Desa Swarangan
26. Desa Swarangan Part 2
27. Teks Film The Blue Planet Episode 1 (Subtitle Indonesia)
28. Teks Film The Blue Planet Episode 2 (Subtitle Indonesia)
29. Teks Film The Blue Planet Episode 4 (Subtitle Indonesia)
30. Teks Film The Blue Planet Episode 5 (Subtitle Indonesia)
31. Teks Film The Blue Planet Episode 7 (Subtitle Indonesia)
32. Teks Film The Blue Planet Episode 8 (Subtitle Indonesia)
33. Desa dan Kota
34. Geografi Desa dan Kota
35. Makalah Guru yang Profesional
36. Makalah Geologi dan Lingkungan

Wednesday 21 August 2013

Geografi Permukiman











Sunday 19 May 2013

Geografi


Pengertian geografi  menurut para ahli, yaitu : 

  1. Menurut Wikipedia bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas
Geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang lokasi serta persamaan dan perbedaan (variasi) keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan bumi.

  1. Menurut Erastothenes, Geografi adalah penulisan tentang bumi. Definisi ini sesuai dengan perkembangan geografi pada masa itu yang membicarakan keadaan daerah lain (geo = bumi; graphein = penulisan atau uraian). 

  1. Menurut Claudius Ptolomaeus, geografi adalah suatu penyajian melalui peta dari sebagian dan seluruh permukaan bumi.

  1. John Mackinder (1861-1947) seorang pakar geografi memberi definisi geografi sebagai satu kajian mengenai kaitan antara manusia dengan alam sekitarnya.

  1. Ekblaw dan Mulkerne mengemukakan, bahwa geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari bumi dan kehidupannnya, mempengaruhi pandangan hidup kita, makanan yang kita konsumsi, pakaian yang kita gunakan, rumah yang kita huni dan tempat rekreasi yang kita nikmati.

  1. Strabo , Menyebutkan bahwa geografi erat kaitannya dengan karakteristik tertentu mengenai suatu tempat dengan memperhatikan juga hubungan antara berbagai tempat secara keseluruhan. Geografi sejak perkembangannya, dimulai dari menceritakan tentang daerah lain, sudah lebih di khususkan lagi dan sudah adanya konsep region yaitu daerah yang sudah mempunyai ciri khas tersendiri dan adanya hubungan antar daerah (tempat).

  1. Bintarto (1977) Geografi mempelajari hubungan kausal gejala-gejala di permukaan bumi dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di permukaan bumi, baik secara fisik maupun yang menyangkut makhluk hidup beserta permasalahannya melalui pendekatan keruangan, ekologi, dan regional untuk kepentingan program, proses, dan keberhasilan pembangunan

  1. Preston E. James, mengemukakan geografi berkaitan dengan sistem keruangan, ruang yang menempati permukaan bumi. Geografi selalu berkaiatan dengan hubungan timbal balik antara manusia dan habitatnya.

  1. Menurut Ullman (1954), Geografi adalah interaksi antar ruang.

  1. Maurice Le Lannou (1959) mengemukakan bahwa Objek study geografi adalah kelompok manusia dan organisasinya di muka bumi.

  1. Paul Claval (1976) berpendapat bahwa Geografi selalu ingin menjelaskan gejala gejala dari segi hubungan keruangan.

  1. Suatu definisi yang lain adalah hasil semlok (seminar dan lokakarya) di Semarang tahun 1988. Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kewilayahan dan kelingkungan dalam konteks keruangan.

  1. Karl Ritter, Geografi ialah studi tentang daerah yang berbeda-beda di permukaan bumi (Different areal) dalam keragamannya.

  1. John Hanrath , Geografi adalah pengetahuan yang menyelidiki persebaran gejala-gejala fisik biologis dan antropologis pada ruang di permukaan bumi, sebab akibat dan gejala menurut ukuran nilai, motif yang hasilnya dapat dibandingkan.

  1. Vernor E. Finch dan Glen Trewartha (1980), Geografi adalah deskripsi dan penjelasan yang menganalisis permukaan bumi dan pandangannya tentang hal yang selalu berubah dan dinamis, tidak statis dan tetap. Dari pengertian di atas Vernor & Glen menitik beratkan pada aspek fisik yang ada di bumi yang selalu berubah dari masa ke masa.

  1. Hartshorne (1950) , Geografi adalah ilmu yang berkepentingan untuk memberikan deskripsi yang teliti, beraturan, dan rasional tentang sifat variabel permukaan bumi. Dalam pandangan Hartshorne, geografi adalah suatu ilmu yang mampu menjelaskan tentang sifat-sifat variabel permukaan bumi secara teliti, beraturan, dan rasional.

  1. Yeates (1963), Geografi adalah ilmu yang memerhatikan perkembangan rasional dan lokasi dari berbagai sifat yang beraneka ragam di permukaan bumi. Dalam pandangan Yeates, geografi adalah ilmu yang berperanan dalam perkembangan suatu lokasi yang dipengaruhi oleh sifat-sifat yang ada di permukaan bumi dengan tidak mengenyampingkan alasan-alasan yang rasional.

  1. Alexander (1958), Geografi adalah studi tentang pengaruh lingkungan alam pada aktivitas manusia. Dalam pandangan Alexander inilah mulai dibahas tentang hubungan timbal balik antara aktivitas manusia serta pengaruhnya terhadap lingkungan alam.

  1. Von Rithoffen (1905), Geografi adalah studi tentang gejala dan sifat-sifat permukaan bumi serta penduduknya yang disusun berdasarkan letaknya, dan mencoba menjelaskan hubungan timbal balik antara gejala-gejala dan sifat tersebut.

  1. Paul Vidal de La Blace (1915), Geografi adalah studi tentang kualitas negara-negara, di mana penentuan suatu kehidupan tergantung bagaimana manusia mengelola alam ini.

Sumber : 

 http://id.wikipedia.org/wiki/Geografi
Waluya,Bagja (2009). Memahami Geografi SMA / MA Kelas X Semester 1 dan 2. Jakarta : Armico
Endarto, D., Sarwono , & Prihadi, S. (2009). Nuansa geografi. Jakarta : Grahadi
http://hanniyypurple.blogspot.com/2012/06/pengertian-geografi-menurut-para-ahli.html